Sekilas Tentang Bahaya Pencemaran Air Oleh Limbah
Bibit-bibit
penyakit dari berbagai zat yang bersifat racun dan bahan radioaktif dapat
merugikan manusia.Berbagai polutan memerlukan O2 untuk pengurainya.Jika O2
kurang,penguraianya tidak sempurna yang menyebabkan air berubah warnanya dan
berbau busuk.Bahan atau logam yang berbahaya seperti
Arsenat,Uradium,Krom,Timah,Air raksa,Benzon,Tetraklorida,Karbon dll dapat merusak
tubuh manusia atau dapat menyebabkan kanker.Sebagian besar limbah dari sungai
akan masuk ke laut.
Polutan
ini dapat merusak kehidupan air sekitar muara sungai dan sebagian kecil laut
muara.Bahan-bahan berbahaya masuk ke laut atau samudera mempunyai akibat
jangka panjang yang belum di ketahui.Banyak jenis kerang-kerangan yang mungkin
mengandung zat-zat berbahaya untuk di makan.Laut dapat pula tercemar oleh
limbah yang asalnya mungkin dari pemukiman,pabrik,melalui sungai atau dari
kapal tanker yang rusak.Minyak dapat mematikan burung,ikan dan hewan laut
lainya.Sebagai contoh efek keracunan dapat di lihat di Jepang.Merkuri yang di
buang oleh sebuah industri ke teluk Minamata terakumulasi di jaringan tubuh
ikan dan masyarakat yang mengkonsumsinya menderita cacat dan meninggal.
BAHAYA DARI POLUSI AIR
Bibit-
bibit penyakit berbagai zat yang bersifat racun dan bahan radioaktif dapat
merugikan manusia. Berbagai polutan memerlukan O2 untuk penguraiannya. Jika O2
kurang, penguraiannya tidak sempurna dan menyebabkan air berubah warnanya dan
berbau busuk. Bahan atau logam yang berbahaya seperti arsenat, uradium, krom,
timah, air raksa, benzon, tetraklorida, karbon dan lain- lain dapat merusak
organ tubuh manusia atau dapatmenyebabkan kanker. Sejumlah besar limbah dari
sungai akan masuk ke laut.Polutan ini dapat merusak kehidupan air sekitar muara
sungai dan sebagian kecil laut muara. Bahan- bahan yang berbahaya masuk ke laut
atau samudera mempunyai akibat jangka panjang yang belum diketahui. Banyak
jenis kerang- kerangan yang mungin mengandung zat- zat yang berbahaya
untuk dimakan. Laut dapat pula tercemar oleh yang asalnya mungkin dari
pemukiman, pabrik, melalui sungai, atau dari kapal tanker yang rusak. Minyak
dapat mematikan burung dan hewan laut lainnya, sebagai contoh efek keracunan
dapat dilihat di Jepang. Merkuri yang dibuang oleh sebuah industri
ke teluk minamata terakumulasi di jaringan tubuh ikan dan masyarakat yang
mengkonsumsinya menderita cacat dan meninggal.
0 komentar :
Posting Komentar